Fakta Unik Asia
1. Ulang Tahun Bersama
Tahun baru Vietnam, disebut juga Tet, adalah hari ulang tahun semua orang di sana. Biasanya dirayakan selama beberapa hari yang dimulai pada hari pertama dari kalender bulan, kira-kira awal bulan Februari atau akhir Januari.
Tahun baru ini dianggap sebagai perayaan hari ulang tahun. Menurut hitungan kalender ini, bayi akan berumur satu tahun pada perayaan Tet pertamanya, walaupun dia lahir hanya beberapa hari sebelum Tet dirayakan.
2. Festival Pistol Air Thailand
Masih berhubungan dengan perayaan tahun baru, di Thailand tahun barunya dirayakan dari tanggal 13 sampai 15 April. Perayaan ini disebut Songkran Festival, yang artinya “peralihan astrologi”. Atraksi utamanya adalah menyemprotkan air dan tepung atau bedak ke wajah orang-orang.
Aslinya selebrasi ini memiliki konotasi spiritual, air dialirkan melalui patung Budha lalu orang-orang akan menampung air dan menyiramkannya ke kepala orang yang mereka sayangi, untuk mendapat keberuntungan.
3. Mall Terbesar di Dunia
Pada tahun 2005, jutawan Alex Hu Guirong membangun Mall terbesar di dunia di Dongguan, Cina. Dengan luas tujuh juta kaki, New South China Mall memiliki ruang hingga 2350 toko, full size roller coaster, 1,3 mil kanal lengkap dengan gondola-gondola, dan 82 kaki replika dari Arc de Triomphe.
Tapi masalahnya, tidak ada yang mau membuka toko di sana. Sejak 2005 hingga sekarang, hanya 1% bagian mall yang digunakan. Alasannya karena lokasinya, selain sangat jauh dari perkotaan juga kerana penghuni kota hanya 10 juta orang dan mayoritas masyarakat miskin.
4. Hari Natal
Korea Utara memiliki versi ritual perayaan natal mereka sendiri. Sebenarnya mereka tidak merayakan kelahiran Jesus, namun di tanggal 24 Desember mereka merayakan kelahiran ibu Kim Jong II.
Pemerintah Korea utara memiliki sejarah panjang dalam menentang praktek-prakter relijius. Mereka menyensor sebanyak mungkin pengaruh Barat dari negaranya, dengan cara memasukkan perayaan-perayaan patriotik yang berdekatan dengan hari Natal.
5. Cina Hanya Memiliki Satu Zona Waktu
Cina luasnya 5200 km, yang harusnya memiliki lima zona waktu berbeda. Tapi mereka hanya memiliki satu zona waktu sejak perang sipil di tahun 1949.
Alasannya sangat politis, karena wilayahnya yang sangat luas, satu zona waktu berarti memberi makna penyatuan bagi warganya setelah 20 tahun berperang. Menariknya, saat di Beijing matahari terbit pukul enam pagi, di daerah Barat Cina seperti Xinjiang fajar baru akan tiba dua jam lagi. Untuk mengakali hal tersebut, Xinjiang memiliki zona waktu sendiri dengan memundurkan 2 jam dari waktu standar Cina.
6. Gemuk Illegal di Jepang
Jepang belakangan dianggap sebagai bangsa industri kurus sedunia. Ternyata alasannya karena menjadi gemuk di sana adalah ilegal. Hukum di Jepang mengharuskan pria diatas umur 40 tahun tidak boleh memiliki ukuran pinggang lebih dari 85 cm, dan wanita tidak boleh lebih dari 90 cm.
Kenapa? Alasan resminya adalah kerana orang kurus dianggap lebih sehat, juga peraturan ini dibuat untuk memerangi kolesterol dan darah tinggi. Orang-orang yang melanggar aturan ini harus mengikuti konseling dan diet yang disarankan pemerintah. Perusahaan yang memiliki banyak pegawai gemuk juga harus membayar denda, yang disalurkan untuk pelayanan kesehatan bagi orang-orang yang sudah tua.
7. Populasi Dunia
Apabila digabungkan, total peduduk Cina dan India adalah sepertiga penduduk dunia. Jumlahnya 2,5 milyar orang pada tahun 2012. Dan mereka semua tinggal di area yang hanya sedikit lebih besar dari Amerika.
8. Melempar Bayi Untuk Keberuntungan
Di sebuah kuil di pegunungan Solapur, India, bayi yang baru lahir dibawa untuk ikut serta dalam ritual yang tujuannya memberikan anak keberuntungan, keberanian, dan kesehatan. Bayi dibawa ke puncak menara 50 kaki dan kemudian dijatuhkan ke kain membentang yang dipegang oleh biarawan di bagian bawah menara.
Tradisi Islam ini sudah dilakukan selama lebih dari 500 tahun hingga sekarang. Dan tidak pernah ada kecelakaan dalam ritual ini.
9. Hati-hati Dengan Tangan
Di India, juga di Indonesia, orang-orang makan dengan tangan kanan. Hal ini menjadi menarik bagi bangsa Barat karena kita dianggap hanya makan dengan tangan kanan, tidak boleh menggunakan tangan kiri. Alasannya karena kita menggunakan tangan kiri untuk membasuh sehabis buang air, bukannya dengan tissue.
Selain itu menggunakan tangan kiri juga dianggap tabu untuk beberapa hal seperti memberikan uang atau bersalaman.
10. Anak-anak Cina
Anak-anak di Cina diberi nama berdasarkan peristiwa saat mereka lahir. Pada tahun 1992, Cina mengajukan aplikasi untuk menjadi tuan rumah Olympic tahun 2000. Di tahun yang sama bayi-bayi yang baru lahir diberi nama Aoyun, yang artinya “Olympic Games”.
Tahun baru Vietnam, disebut juga Tet, adalah hari ulang tahun semua orang di sana. Biasanya dirayakan selama beberapa hari yang dimulai pada hari pertama dari kalender bulan, kira-kira awal bulan Februari atau akhir Januari.
Tahun baru ini dianggap sebagai perayaan hari ulang tahun. Menurut hitungan kalender ini, bayi akan berumur satu tahun pada perayaan Tet pertamanya, walaupun dia lahir hanya beberapa hari sebelum Tet dirayakan.
2. Festival Pistol Air Thailand
Masih berhubungan dengan perayaan tahun baru, di Thailand tahun barunya dirayakan dari tanggal 13 sampai 15 April. Perayaan ini disebut Songkran Festival, yang artinya “peralihan astrologi”. Atraksi utamanya adalah menyemprotkan air dan tepung atau bedak ke wajah orang-orang.
Aslinya selebrasi ini memiliki konotasi spiritual, air dialirkan melalui patung Budha lalu orang-orang akan menampung air dan menyiramkannya ke kepala orang yang mereka sayangi, untuk mendapat keberuntungan.
3. Mall Terbesar di Dunia
Pada tahun 2005, jutawan Alex Hu Guirong membangun Mall terbesar di dunia di Dongguan, Cina. Dengan luas tujuh juta kaki, New South China Mall memiliki ruang hingga 2350 toko, full size roller coaster, 1,3 mil kanal lengkap dengan gondola-gondola, dan 82 kaki replika dari Arc de Triomphe.
Tapi masalahnya, tidak ada yang mau membuka toko di sana. Sejak 2005 hingga sekarang, hanya 1% bagian mall yang digunakan. Alasannya karena lokasinya, selain sangat jauh dari perkotaan juga kerana penghuni kota hanya 10 juta orang dan mayoritas masyarakat miskin.
4. Hari Natal
Korea Utara memiliki versi ritual perayaan natal mereka sendiri. Sebenarnya mereka tidak merayakan kelahiran Jesus, namun di tanggal 24 Desember mereka merayakan kelahiran ibu Kim Jong II.
Pemerintah Korea utara memiliki sejarah panjang dalam menentang praktek-prakter relijius. Mereka menyensor sebanyak mungkin pengaruh Barat dari negaranya, dengan cara memasukkan perayaan-perayaan patriotik yang berdekatan dengan hari Natal.
5. Cina Hanya Memiliki Satu Zona Waktu
Cina luasnya 5200 km, yang harusnya memiliki lima zona waktu berbeda. Tapi mereka hanya memiliki satu zona waktu sejak perang sipil di tahun 1949.
Alasannya sangat politis, karena wilayahnya yang sangat luas, satu zona waktu berarti memberi makna penyatuan bagi warganya setelah 20 tahun berperang. Menariknya, saat di Beijing matahari terbit pukul enam pagi, di daerah Barat Cina seperti Xinjiang fajar baru akan tiba dua jam lagi. Untuk mengakali hal tersebut, Xinjiang memiliki zona waktu sendiri dengan memundurkan 2 jam dari waktu standar Cina.
6. Gemuk Illegal di Jepang
Jepang belakangan dianggap sebagai bangsa industri kurus sedunia. Ternyata alasannya karena menjadi gemuk di sana adalah ilegal. Hukum di Jepang mengharuskan pria diatas umur 40 tahun tidak boleh memiliki ukuran pinggang lebih dari 85 cm, dan wanita tidak boleh lebih dari 90 cm.
Kenapa? Alasan resminya adalah kerana orang kurus dianggap lebih sehat, juga peraturan ini dibuat untuk memerangi kolesterol dan darah tinggi. Orang-orang yang melanggar aturan ini harus mengikuti konseling dan diet yang disarankan pemerintah. Perusahaan yang memiliki banyak pegawai gemuk juga harus membayar denda, yang disalurkan untuk pelayanan kesehatan bagi orang-orang yang sudah tua.
7. Populasi Dunia
Apabila digabungkan, total peduduk Cina dan India adalah sepertiga penduduk dunia. Jumlahnya 2,5 milyar orang pada tahun 2012. Dan mereka semua tinggal di area yang hanya sedikit lebih besar dari Amerika.
8. Melempar Bayi Untuk Keberuntungan
Di sebuah kuil di pegunungan Solapur, India, bayi yang baru lahir dibawa untuk ikut serta dalam ritual yang tujuannya memberikan anak keberuntungan, keberanian, dan kesehatan. Bayi dibawa ke puncak menara 50 kaki dan kemudian dijatuhkan ke kain membentang yang dipegang oleh biarawan di bagian bawah menara.
Tradisi Islam ini sudah dilakukan selama lebih dari 500 tahun hingga sekarang. Dan tidak pernah ada kecelakaan dalam ritual ini.
9. Hati-hati Dengan Tangan
Di India, juga di Indonesia, orang-orang makan dengan tangan kanan. Hal ini menjadi menarik bagi bangsa Barat karena kita dianggap hanya makan dengan tangan kanan, tidak boleh menggunakan tangan kiri. Alasannya karena kita menggunakan tangan kiri untuk membasuh sehabis buang air, bukannya dengan tissue.
Selain itu menggunakan tangan kiri juga dianggap tabu untuk beberapa hal seperti memberikan uang atau bersalaman.
10. Anak-anak Cina
Anak-anak di Cina diberi nama berdasarkan peristiwa saat mereka lahir. Pada tahun 1992, Cina mengajukan aplikasi untuk menjadi tuan rumah Olympic tahun 2000. Di tahun yang sama bayi-bayi yang baru lahir diberi nama Aoyun, yang artinya “Olympic Games”.
Comments
Post a Comment